E-learning Ilmu Pendidikan
Pemanfaatan tekhnologi internet dalam pembelajaran perlu di galakkan sebagai salah satu inovasi baru dalam penggunaan media pembelajaran
dan sumber belajar. Berbagai bentuk aplikasi dan fasilitas yang
tersedia di internet dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk
peningkatan kualitas dan mutu pembelajaran. Selain itu juga dapat
mempermudah kegiatan pembelajaran jika ditinjau dari aspek penggunaan
media. Salah satu di antaranya adalah pembelajaran dengan e-learning.
Belajar dengan e-learning sesungguhnya juga merupakan salah satu bentuk
penggunaan media pembelajaran berbasis IT atau berbasis internet. hal
ini berarti bahwa dengan e-learning akan menjadi salah satu faktor yang
dapat mempengaruhi mutu dan kualitas hasil belajar siswa. Disamping
keuntungan dari aspek media pembelajaran, penggunaan e-learning
juga dapat sekaligus manambah kuantitas interaksi kegiatan pembelajaran
antara guru dan siswa, dosen dan mahasiswa, karena tidak terbatasi oleh
jadwal waktu yang ketat. E-learning Ilmu pendidikan
dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif yang dapat menyediakan
interaksi jarak jauh secara non formal untuk melakukan kegiatan
pembelajaran dengan melakukan kegiatan di ataranya memperoleh materi
pembelajaran, sumber belajar, panduan atau bimbingan ataupun tutorial
secara bertahap.
E-learning Ilmu pendidikan mengarah kepada pemanfaatannya membutuhkan koneksi internet dengan cara mengkases website E-learning Ilmu pendidikan
yang terlebih dahulu dimulai dengan menjadi anggota pada group
keanggotaan e-lerning ilmu pendidikan. Untuk memahami secara mendalam
ada baiknya terlebih dahulu diuraikan tentang pengertian pembelajaran
dengan E-learning Ilmu pendidikan.
Pengertian E-learning Ilmu pendidikan
E-learning atau elektornik learning adalah pembelajaran yang
dilaksanakan dengan memanfaatkan fungsi internet dalam kegiatan
pembelajaran dengan menjadikan fasilitas elektronik sebagai media
pembelajaran. Beberapa definisi e-learning dapat dikemukakan di
antaranya adalah definisi Jaya Kumar C. Koran (2002) e-learning sebagai
pembelajaran yang menggunakan rangkaian elektronik (LAN, WAN, atau
internet) untuk menyampaikan isi pembelajaran,
interaksi, atau bimbingan. Sementara Dong (dalam Kamarga, 2002)
mendefinisikan e-learning sebagai kegiatan belajar asynchronous melalui
perangkat elektronik komputer yang memperoleh bahan belajar yang sesuai
dengan kebutuhannya. Dari definisi ini dapat dipahami bahwa pembelajaran
dengan elearning disamping memanfaatkan fasilitas internet, juga
menggunakan perangkat keras seperti komputer atau laptop, jaringan
Network yang dapat menghubungkan antara siswa dan guru. Hubungan yang
terbangun ini adalah hubungan atau interaksi edukatif antara guru dengan
siswa. Dari definisi itu pula dapat dipahami makna dari Pembelajaran
dengan e-learning pembelajaran tersebut membutuhkan infrastruktur
tersendiri yang mendukung terutama adalah koneksi internet. Sehingga
e-learning tidak dapat dipisahkan dari penggunaan internet dalam
pembelajaran. Romi Satria Wahono mengemukaan bahwa Infrastruktur
e-Learning: dapat berupa personal computer (PC), jaringan komputer,
internet dan perlengkapan multimedia. Selain fasilitas tersebut di atas
juga dibutuhkan peralatan teleconference jika ingin melakukan
pembelajaran jarak jauh dengan tatap muka melalui teleconfrence.
Pengertian e-learning sebenarnya banyak dirumuskan oleh beberapa
pakat IT, akan tetapi secara sederhana dapat dipahami sebagai sebuah
model pembelajaran dengan memanfaatkan jasa dan fasilitas internet,
sehingga pembelajaran tidak lagi harus ada interaksi langsung antara
pengajar dan peserta didik. Dalam beberapa definisi dan pengertian yang
dirumuskan juga disebutkan bahwa e-learning merupakan kepanjangan dari
“E” yang berarti elektronik dan “learning” berarti pembelajaran sehingga
dimaknakan sebagai pembelajaran elektronik yaitu sebuah model
pembelajaran yang berbasis elektronik. Dengan demikian maka e-learning
adalah pembelajaran jarak jauh dengan memanfaatkan fasilitas elektronik
yang menggunakan alat bantu teknologi komputer, jaringan komputer
dan/atau Internet. Dengan menggunakan E-Learning memungkinkan setiap
siswa atau pebelajar dapat belajar dengan mengakses internet yang
berbasis website. Modelnya juga beragam, bisa secaa on-line dimana siswa
dapat memperoleh materi dan sumber belajar dari fasilitas on-line
ataupun menggunakan sumber dan media belajar ofline dalam bentuk
software yang dapat diinstal di komputer peserta didi masing-masing.
Sementara interaksinya mutlak online dengan menggunakan jaringan lokal.
Beberapa pengertian e-Learning tersebut memberikan pemahaman bahwa E-learning Ilmu pendidikan adalah:
- E-Learning sebagai Pembelajaran jarak jauh yang berarti bahwa E-learning Ilmu pendidikan memungkinkan pebelajar melakukan aktivitas belajar tanpa ada interaksi fisik secara langsung dengan pengajar akan tetapi melakukan kegiatan interaksi pembelajaran secara on-line dalam bentuk real-time off-line dan mengakses arsip.
- E-Learning sebagai Pembelajaran dengan bantuan perangkat komputer yang berarti bahwa E-Learning Ilmu pendidikan dilakukan dengan menggunakan atau memanfaatkan media komputer yang dilengkapi dengan dengan perangkat multimedia, koneksi Internet ataupun Intranet lokal.
- E-Learning sebagai Pembelajaran formal atau informal yang berarti bahwa E-learning Ilmu pendidikan dalam pembelajarannya dapat dilakukan secara formal ataupun informal misalnya dengan pembelajaran tetap memiliki kurikulum, silabus, mata pelajaran dan tes yang sama dengan pembelajaran non e-learning akan tetapi memanfaatkan fasilits on line. Sementara untuk pembelajaran informalnya melalui interaksi yang lebih sederhana, seperti sarana mailing list, e-newsletter atau website.
Infrastruktur pembelajaran dengan E-learning Ilmu pendidikan
Wahono pernah menguraikan secara rinci tentang perangkat infrastruktur elearning sebagai berikut;
- Sistem dan Aplikasi E-learning Ilmu pendidikan: Sistem perangkat lunak e-learning adalah sistem yang mem-virtualisasi proses belajar mengajar konvensional. Virtualisasi ini seperti Bagaimana manajemen kelas, pembuatan materi atau konten, forum diskusi, Group Diskusi, sistem penilaian, sistem ujian online dan beberapa fitur yang berkaitan dengan manajemen belajar seperti penyetoran tugas dan akses tentang informasi tugas yangditerima termasuk nilai yang diperoleh.
- Konten E-learning Ilmu pendidikan: Konten dan bahan ajar yang ada pada E-learning Ilmu pendidikan adalah system yang menyediakan manajemen sistem yang memuat Konten dan bahan ajar dalam bentuk Multimedia-based Content (konten berbentuk multimedia interaktif) atau Text-based Content (konten berbentuk teks seperti pada buku pelajaran biasa), yang tersimpan dalam arcives web.
Keuntungan pembelajaran dengan e-Learning Ilmu Pendidikan
Sebagai bentuk pembelajaran jarak jauh, elearning memiliki beberapa keuntungan yang dapat dirasakan di ataranya adalah:
- Pebelajar dapat memperoleh bahan belajar atau materi serta soal-soal yang harus diselesaikan
- Pebelajar dapat mengakses dan mengetahui informasi hasil pekerjaan atau nilai yang diperoleh dari setiap tes yang diselesaikan
- Pembelajar dapat belajar dari komputer pribadi dengan memanfaatkan koneksi jaringan lokal ataupun jaringan Internet
- Pebelajar dapat menggunakan media CD/DVD yang telah disipkan.
- Pembelajar bisa mengatur sendiri waktu belajar, dan tempat dari mana ia mengakses pelajaran.
- Jumlah pembelajar yang bisa ikut berpartisipasi dan berinteraksi dalam kegiatan pembelajaran tidak terbatas dengan kapasitas kelas.
- Pebelajar dapat melakukan interaksi secara berkelompok melalui Group yang dapat dibuatsendiri oleh para pebelajar berdasarkan tema atau materi pelajaran.
- Materi pelajaran dapat diketengahkan dengan kualitas yang lebih standar dibandingkan kelas konvensional yang tergantung pada kondisi dari pengajar.
Pemanfaatan e-learnning sudah seharusnya mulai dirintis atau
diterapkan mengingat kondisi sekarang, di mana siswa atau mahasiswa
sudah dengan mudah mengakses informasi internet. Menjadi tanggung jawab
seluruh stake holders pendidikan agar dapat secara bersama-sama
mewujudkan model pembelajaran melalui pemanfaatan media pembelajaran
elearning untuk mendukung siswa memperoleh sumber dan materi Perlu
dipahami bahwa e-learning adalah salah satu bentuk penekatan dan
pemanfaatan media pembelajaran yang diharapkan dapat membantu siswa atau
belajar untuk melakukan interaksi edukatif secara terus menerus
sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan sehingga tujuan pendidikan
nasional dapat dicapai.
Sumber: http://elearningpendidikan.com/e-learning-ilmu-pendidikan.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar